Sambil menikmati secangkir kopi, izinkan saya kali ini membincang sedikit tentang Marxisme di kedai kopi. Supaya kafein dalam pemikiran dan ide-ide liar kita semakin terasah dan menajam untuk mencoba memahami (bukan menerima) ideologi orang lain.
Pertama kali membaca berita ini saya ngeri sendiri. Kira-kira seperti apa ya jadinya jika profesi semacam ini menjadi profesi yang lumrah dan banyak dilakukan orang-orang di seluruhh dunia.